A. Pupuk Cair Organik
Pupuk cair organik Superfarm dihasilkan dari perpaduan proses ekstraksi dan fermentasi bahan-bahan nabati dan hewani. Pupuk cair organik mengandung unsur hara makro dan mikro yang siap diserap oleh tanaman, serta zat pengatur tumbuh alami.
Komposisi :
-Hara Makro N (2,88%), P2O5 (2,11%), K2O (2,12%)
-Hara Mikro Ca (0,06%), Mg (0,05%)
-Hormon perangsang tumbuh alami
-Mikroorganisme penunjang
Keunggulan :
-Hasil berkualitas dan sehat
-Tidak meninggalkan residu di tanaman dan tidak mengandung bahan kimia dalam pembuatannya
Aturan pakai :
Kocok dahulu
Perendaman pada bibit tanaman :
Campurkan 5-10cc/liter air, rendam bibit selama 8-12 jam atau sampai biji mengembang
Tanaman sebelum pindah ke lahan :
Campurkan 10cc/liter air, dan rendam akar tanaman selama 3-5 menit sebelum dipindahkan ke lapang
Tanaman selama di lahan :
Campurkan 4-6cc/liter air, dan semprotkan ke seluruh bagian tanaman dan tanah disekitarnya
B. Pupuk Cair Semi Organik
Pupuk cair semi organik Superfarm adalah olahan teknologi canggih dimana bahan kimia murni diikat dengan unsur senyawa organik, sehingga mengandung unsur hara yang tinggi, sehingga mampu menjawab permasalahan dilapang seperti, produktivitas yang menurun karena kondisi lahan yang sudah rusak dan biaya produksi yang terus meningkat.
Komposisi :
-Hara Makro N (19,99%), P2O5 (5,39%), K2O (5,72%)
-Hara Mikro Ca (4,98%), Mg (0,62%), Fe, Cu, Mn, Al, S
-Hormon perangsang tumbuh
Keunggulan :
-Ramah lingkungan
-Mengandung hara makro yang tinggi dan hara mikro yang lengkap
-Cocok untuk semua jenis tanaman
-Mengatur dan merangsang pertumbuhan tanaman
-Meningkatkan daya tahan tanaman terhadap serangga dan hama
-Menekan populasi hama dan penyakit tanaman dan dapat digunakan bersamaan dengan insektisida, pestisida, herbisida, dan lain-lain.
Aturan pakai :
Buka tutup perlahan, biarkan terbuka beberapa saat, tutup kembali, kocok dahulu, buka kembali dan siap dipakai
Perendaman pada bibit tanaman :
Campurkan 3cc/liter air, rendam bibit selama 8-12 jam atau sampai biji mengembang
Tanaman sebelum pindah ke lahan :
Campurkan 5-10cc/liter air, dan rendam akar tanaman selama 3-5 menit sebelum dipindahkan ke lapang
Tanaman selama di lahan : Campurkan 2-4cc/liter air, dan semprotkan ke seluruh bagian tanaman dan lakukan berulang setiap 10-12 hari sekali
C. Decomposer
Decomposer Superfarm adalah biakan dari berbagai mikroorganisme tanah dan tanaman yang menguntungkan dalam bentuk media cair berwarna kecoklatan dengan aroma sedap.
Komposisi :
-Hara Makro dan Mikro
-Aquades, molasses, asam cuka, dan ekstrak azolla
-Mikroorganisme utama bermanfaat (Lactobacillus sp, Actinomycetes sp.,
Streptomycetes sp, Ectomycoriza, Mould, dan Yeast).
Keunggulan :
-Menetralisir pH tanah
-Membunuh bakteri pathogen/penyakit
-Aktivator proses fermentasi bahan organik
-Menetralisir sisa racun pupuk kimia di tanah
-Mempercepat proses pengomposan (3-5 hari)
-Memproduksi senyawa dasar/hara yang siap diserap tanaman
-Meningkatkan aktivitas biota tanah yang menguntungkan
Aturan pakai :
Kocok dahulu
Aplikasi langsung ke lahan :
Campurkan 5-10cc/liter air, dan semprotkan ke seluruh areal pertanaman 3 hari sebelum tanam
Aplikasi pembuatan kompos :
1. Encerkan setiap 1 liter Decomposer ke dalam 15-20 liter air (disesuaikan kadar air bahan)
2. Campurkan merata pada pupuk kandangatau serasah sebanyak 1 ton
3. Campuran yang baik adalah apabila dikepal dan diperas tidak mengeluarkan air tapi membentuk
kepalan, dan tidak mudah hancur (kadar air 30-40%)
4. Kemudian cukup diperam selama 3-5 hari, lalu kompos siap digunakan
D. Pengendali Hama Organik
Pengendali Hama Organik adalah pestisida nabati berbentuk cair yang dihasilkan dari proses ekstraksi senyawa-senyawa bioaktif dari tumbuhan-tumbuhan.
Keunggulan :
-Murah dan mudah digunakan
-Tidak berbahaya dan aman bagi makhluk hidup
-Tidak mengandung residu
-Kualitas hasil yang sehat
Aturan Pakai :
Kocok dahulu
Pencegahan hama :
Campurkan 3-4cc/liter air dan Semprotkan setiap 10-14 hari sekali.
Terjadi serangan hama :
Campurkan 5-10cc/liter air, semprotkan ke seluruh bagian tanaman terutama yang terserang hama. Penyemprotan diulang setiap 5-7 hari sampai serangga hilang.
Pengendali Hama Organik mampu menghalau serangan dari keong mas, lalat buah, tikus, belalang, jangkrik, wereng, aphis, trips, ulat belatung, kutu, kepik.
Marketing Superfarm, 2012